Menu Close

Wapres lantik Praja Angkatan XXX

Wakil Presiden Republik Indonesia, Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin melantik 1627 praja IPDN angkatan XXX menjadi pamong praja muda tahun 2023. Pelantikan di lakukan di 2 (dua) tempat yaitu di istana Wakil Presiden untuk lulusan terbaik dan di lapangan parade IPDN.

Dalam pidato pelantikan Wakil Presiden RI menitipkan nasib bangsa Indonesia di tangan Pamong Praja IPDN. “Hari ini saya kembali melantik sejumlah pamong praja muda. Di pundak Saudara Saudara nasib bangsa nantinya kami titipkan” ungkap Ma’ruf Amin.

Selain itu, Ma’ruf Amin juga mengingatkan agar para pamong praja netral “Di tengah proses tahapan Pemilu 2024, saya menyerukan kepada seluruh ASN di mana pun berada, agar ikut memelihara suasana kondusif di wilayahnya masing-masing. Sebagai abdi negara, jaga selalu netralitas dan integritas demi keberhasilan dan kesuksesan Pemilu 2024,” katanya.

Pada pelantikan ini, Ma’ruf juga menyematkan penghargaan Kartika Astha Brata dan Kartika Abdi Praja kepada 10 lulusan terbaik program sarjana terapan. Berikut daftar lulusan terbaik:

1. Valent Breri Sinuraya, S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sumatera Utara,
2. Ni Made Rita Rusitadewi S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Bali,
3. Dhimas Widya Saputra S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat,
4. Dwiki Bayu Pamungkas S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah,
5. Hilmy Rahayu Mahbub Putra S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Timur,
6. Alfina Handayani S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat,
7. Luthfiatunnisa Herayanti S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Barat,
8. Nurkhumaira Achsani S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Sulawesi Barat,
9. Shully Mumpuni Anjani Putri S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jambi
10. Hibatulloh Akbar Novianto S.Tr.IP asal pendaftaran Provinsi Jawa Tengah.

Menurut Wapres, meskipun memiliki perjalanan panjang yang diwarnai oleh perubahan sistem politik dan kenegaraan, IPDN tetap dengan jati dirinya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang telah melahirkan banyak pemimpin di level birokrasi dan lembaga publik lainnya. 

“IPDN memiliki peran strategis dalam melahirkan pamong praja sebagai ASN yang berdiri kokoh dalam merawat dan menjaga keutuhan NKRI”,  ucap Ma’ruf Amin. 

Untuk itulah menurutnya, Pamong Praja Muda yang telah dihasilkan oleh IPDN harus mampu menjadi ASN yang dapat bergerak cepat mengantisipasi dan merespon perubahan yang terjadi.

ASN harus menjadi bagian dari solusi dengan ide-ide segar dan konstruktif, utamanya dalam mengelola agenda-agenda strategis nasional seperti percepatan penurunan stunting, penghapus kemiskinan ekstrem, dan lain sebagainya. 

Sebagai tumpuan pembangunan daerah dan nasional, kata Ma’ruf, Pamong Praja Muda IPDN harus dapat berperan sebagai agen perubahan, serta memiliki visi menuju Indonesia emas 2045. 

“Kalian harus produktif dalam melahirkan dan melaksanakan terobosan serta agenda nyata yang kreatif dan inovatif sesuai konteks daerah, serta dapat menyerap aspirasi yang berkembang di masyarakat, pahami dan gali gagasan lokal d

7,045 Comments